ANJAS TECH CLASS ROOM
SEJARAH LENGKAP SISTEM OPERASI / ASAL USUL OPERATING SISTEM
Sejarah dan Asal-Usul Sistem Operasi |
SUBSTANSI :
- Definisi Sistem Operasi
- Model Antar Muka CLI / GUI
- SEJARAH SISTEM OPERASI
- Generasi Pertama (1945 - 1955) Frimeware
- Generasi Kedua (1955-1965) Batch Processing System
- Generasi Ketiga (1965-1980) General Purpose / UNIX
- Prinsip Pemrograman UNIX
- Kelebihan dan Kekurangan UNIX
- License of UNIX
- Generasi Keempat (Pasca 1980an) Mac OS, Microsoft Windows
- MENGENAL INDUK SISTEM OPERASI / OPERATING SYSTEM / OS
- UNIX dan Beberapa contoh turunannya
- CP/M dan Beberapa contoh turunannya
A. PENDAHULUAN
Sebuah Sistem Operasi atau dalam bahasa asing disebut Operating System adalah sebuah program yang mengatur hardware komputer. Sistem operasi juga menyediakan fondasi untuk aplikasi di atasnya dan bertindak sebagai penghubung antara user dengan hardware. Setiap sistem operasi memiliki caranya masing-masing untuk menyelesaikan tugasnya. Hal ini menimbulkan aneka ragam sistem operasi yang sangat menakjubkan.
Definisi
Sistem Operasi atau dalam bahasa asing disebut Operating System disingkat OS, adalah sebuah program yang mengelola 3 sumber daya diantaranya adalah Hardware, Software / Program Aplikasi, dan Brainware / User, sehingga ketiga sumber daya tersebut bisa saling bersinergi.
Model Antar Muka
Secara garis besar ada dua model antar muka pengguna sistem operasi yaitu Command Line Interface (CLI) dan Graphical User Interface (GUI).
CLI adalah interaksi antara user dengan perangkat keras berbasis text (huruf, angka, dan simbol atau tanda baca).
GUI adalah interaksi antara user dengan perangkat keras berbasis gambar atau grafik, disamping itu dengan GUI juga lebih user friendly.
CLI adalah interaksi antara user dengan perangkat keras berbasis text (huruf, angka, dan simbol atau tanda baca).
GUI adalah interaksi antara user dengan perangkat keras berbasis gambar atau grafik, disamping itu dengan GUI juga lebih user friendly.
B. SEJARAH SISTEM OPERASI
Sejarah sistem operasi terbagi menjadi 4 generasi diantaranya sebagai berikut :
1. Generasi Pertama (1945 - 1955)
Sistem operasi generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada yang namanya sistem operasi komputer, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
Lebih dikenal dengan mikrokontroler, yaitu komponen elektronika aktif keluarga IC yang di dalamnya sudah ditanamkan sebuah firmware, yang mana firmware ini dibuat menggunakan bahasa aras rendah (bahasa assembly) dan metode ini lebih dikenal dengan istilah Embedded System yaitu sistem yang tertanam. Dimana sistem didedikasikan untuk fungsi khusus/terbatas, fungsi semacam ini sering disebut dengan istilah Specific Purpose.
Adapun kombinasi dari memori gigih (ROM) dan kode program yang tertanam didalamnya itu sering disebut dengan istilah “Firmware”.
Contoh : traficlight, jam digital, kalkulator, mesin cuci, mp3 player, hp jadul/mono-chrome, dll.
Sebagaimana telah dilansir oleh Wikipedia :
2. Generasi Kedua (1955-1965)
Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Jadi proses pertama dikerjakan sampai selesai, kemudian baru proses yang lain, begitu seterusnya. Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS (Fortran Monitoring System / since 1950) dan IBSYS (International Business System) operating sistem hasil pengembangan FMS yang di miliki oleh IBM untuk computer IBM7090.
Ketika para ahli dari Bell Labs, sebuah laboratorium milik AT&T (American Telephone and Telegraph), bekerja sama dengan MIT (Massachusetts Institute of Technology ) dan General Electric membuat sistem operasi bernama Multics (Multiplexed Information and Computing Service). Nah, sistem operasi Multics ini awalnya didesain dengan harapan mampu menciptakan beberapa keunggulan, seperti multiuser, multiprosesor, dan multilevel filesystem. Namun pada tahun 1969, AT&T akhirnya menghentikan proyek pembuatan Multics karena sistem operasi Multics ini sudah tidak memenuhi tujuan semula. Dengan kata lain, proyek ini mengalami hambatan karena dalam kenyataannya Multics banyak terdapat bugs dan sulit sekali dioperasikan.
Beberapa programmer Bell Labs yang terlibat dalam pembuatan dan pengembangan Multics, yaitu Ken Thompson dimana dia sendiri adalah pencipta bahasa pemrograman B, sementara itu bahasa pemrograman B merupakan penyempurnaan dari bahasa pemrograman sebelumnya yaitu BCPL ( Basic Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard, kemudian Dennis Ritchie pencipta bahasa pemrograman C, yang mana adalah hasil penyempurnaan dari bahasa pemrograman B. Mereka secara tidak resmi tetap meneruskan proyek pengembangan Multics. Dan akhirnya sampailah pada sebuah sistem operasi generasi penerus dari Multics bulan Januari 1970 yang diberi nama UNIX. Nama UNIX diberikan oleh Brian Kernighan untuk memberi penegasan bahwa UNIX bukanlah Multics (tidak sama).
Tahun 1977, Mike Lesk mengembangkan "ported I/0 library", pustaka untuk mengatasi kesulitan membawa UNIX dari satu komputer ke komputer lain karna perbedaan penanganan sistem masukan dan keluaran dari setiap komputer. Unix pertama kali dibawa kedalam laboratorium Interdata 8/32, komputer mikro yang sama dengan PDP-11. Tahun 1978, sistem operasi UNIX dibawa kedalam komputer mini VAX. Hingga saat ini, Unix masih banyak sebagai sistem eksperimental.
Awal 1973 lebih dari 16 AT&T atau Western Electric di luar laboratorium Bell menjalankan sistem operasi Unix, Unix kemudian menyebar. Perusahaan-perusahaan mulai melakukan port terhadap Unix untuk mesinnya sehingga bermunculan beberapa varian Unix. Tahun 1977 sedikitnya 500 tempat menggunakan sistem operasi Unix, 125 diantaranya adalah perguruan tinggi dan lebih dari 10 negara asing. Pada tahun 1977 juga keluar Unix Versi 6 yang memiliki dukungan komersial.
Universitas California di Berkeley membayar 400 (dalam satuan dollar) untuk mendapatkan sumber Unix yang didalamnya terdapat kode sumber Unix yang lengkap. Bill joy dan Chuck Haley, lulusan dari Berkeley, mulai mengubah. Tahun 1978 Bill Joy mengeluarkan 30 salinan koleksi program dan modifikasi Unix dengan biaya pengganti media dan pengiriman seharga 50 (dalam satuan dollar).
Lebih dari 6 tahun Berkeley mendapat dana dari ARPA untuk mengembangkan Unix yang kemudian disebut dengan BSD Unix. banyak pengembangan yang telah dilakukan seperti multitasking, penamaan file dengan jumlah karakter sampai dengan 255 karakter, dan kemampuan untuk digunakan di komputer lokal. pada tahun yang sama AT&T tetap mengembangkan Unix versinya, dan mulai khawatir akan kepopuleran BSD Unix. AT&T mengembangkan produk komersial Unix, yang disebut UNIX System V dan menyatakan sebagai standart Unix, dan menyatakan bahwa BSD Unix bukan merupakan produk Unix yang standart dan tidak kompetible, Pernyataan ini dikeluarkan oleh AT&T untuk meredam kepopuleran BSD Unix, juga karna hak cipta ada pada AT&T, BSD Unix dinyatakan sebagai BSD 4.2. dengan lisensi Berkeley dengan AT&T Universitas dapat secara bebas.
Kelebihan :
Single-User Pricing3. Generasi Ketiga (1965-1980)
Pada generasi ini sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekali gus) dan multi-programming (melayani banyak program sekali gus), sehingga fungsi OS seperti ini sering disebut dengan istilah General Purpose yaitu sebuah sistem yang memiliki fungsi umum seperti fungsi untuk melayani user, sementara itu Sistem Operasi pada generasi ini masih berbasis Command Line Intrerface (CLI), sehingga masih sedikit user yang dapat menggunakannya, umunya adalah kalangan programmer.Ketika para ahli dari Bell Labs, sebuah laboratorium milik AT&T (American Telephone and Telegraph), bekerja sama dengan MIT (Massachusetts Institute of Technology ) dan General Electric membuat sistem operasi bernama Multics (Multiplexed Information and Computing Service). Nah, sistem operasi Multics ini awalnya didesain dengan harapan mampu menciptakan beberapa keunggulan, seperti multiuser, multiprosesor, dan multilevel filesystem. Namun pada tahun 1969, AT&T akhirnya menghentikan proyek pembuatan Multics karena sistem operasi Multics ini sudah tidak memenuhi tujuan semula. Dengan kata lain, proyek ini mengalami hambatan karena dalam kenyataannya Multics banyak terdapat bugs dan sulit sekali dioperasikan.
Beberapa programmer Bell Labs yang terlibat dalam pembuatan dan pengembangan Multics, yaitu Ken Thompson dimana dia sendiri adalah pencipta bahasa pemrograman B, sementara itu bahasa pemrograman B merupakan penyempurnaan dari bahasa pemrograman sebelumnya yaitu BCPL ( Basic Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard, kemudian Dennis Ritchie pencipta bahasa pemrograman C, yang mana adalah hasil penyempurnaan dari bahasa pemrograman B. Mereka secara tidak resmi tetap meneruskan proyek pengembangan Multics. Dan akhirnya sampailah pada sebuah sistem operasi generasi penerus dari Multics bulan Januari 1970 yang diberi nama UNIX. Nama UNIX diberikan oleh Brian Kernighan untuk memberi penegasan bahwa UNIX bukanlah Multics (tidak sama).
Tahun 1977, Mike Lesk mengembangkan "ported I/0 library", pustaka untuk mengatasi kesulitan membawa UNIX dari satu komputer ke komputer lain karna perbedaan penanganan sistem masukan dan keluaran dari setiap komputer. Unix pertama kali dibawa kedalam laboratorium Interdata 8/32, komputer mikro yang sama dengan PDP-11. Tahun 1978, sistem operasi UNIX dibawa kedalam komputer mini VAX. Hingga saat ini, Unix masih banyak sebagai sistem eksperimental.
Awal 1973 lebih dari 16 AT&T atau Western Electric di luar laboratorium Bell menjalankan sistem operasi Unix, Unix kemudian menyebar. Perusahaan-perusahaan mulai melakukan port terhadap Unix untuk mesinnya sehingga bermunculan beberapa varian Unix. Tahun 1977 sedikitnya 500 tempat menggunakan sistem operasi Unix, 125 diantaranya adalah perguruan tinggi dan lebih dari 10 negara asing. Pada tahun 1977 juga keluar Unix Versi 6 yang memiliki dukungan komersial.
Universitas California di Berkeley membayar 400 (dalam satuan dollar) untuk mendapatkan sumber Unix yang didalamnya terdapat kode sumber Unix yang lengkap. Bill joy dan Chuck Haley, lulusan dari Berkeley, mulai mengubah. Tahun 1978 Bill Joy mengeluarkan 30 salinan koleksi program dan modifikasi Unix dengan biaya pengganti media dan pengiriman seharga 50 (dalam satuan dollar).
Lebih dari 6 tahun Berkeley mendapat dana dari ARPA untuk mengembangkan Unix yang kemudian disebut dengan BSD Unix. banyak pengembangan yang telah dilakukan seperti multitasking, penamaan file dengan jumlah karakter sampai dengan 255 karakter, dan kemampuan untuk digunakan di komputer lokal. pada tahun yang sama AT&T tetap mengembangkan Unix versinya, dan mulai khawatir akan kepopuleran BSD Unix. AT&T mengembangkan produk komersial Unix, yang disebut UNIX System V dan menyatakan sebagai standart Unix, dan menyatakan bahwa BSD Unix bukan merupakan produk Unix yang standart dan tidak kompetible, Pernyataan ini dikeluarkan oleh AT&T untuk meredam kepopuleran BSD Unix, juga karna hak cipta ada pada AT&T, BSD Unix dinyatakan sebagai BSD 4.2. dengan lisensi Berkeley dengan AT&T Universitas dapat secara bebas.
Prinsip Pemrograman UNIX
UNIX memiliki suatu budaya pemrograman yang menarik. Salah satunya adalah yang seperti dikatakan oleh Douglas McIlroy : Buatlah program yang hanya melakukan satu tujuan tetapi benar-benar melakukannya dengan baik. Buatlah program-program yang saling bekerja sama. Buatlah program dengan interface teks, karena teks adalah interface yang universal. UNIX akhirnya memiliki keunggulan seperti yang diharapkan pada awal penciptaannya yaitu:Kelebihan :
- Multilevel Filesystem
- Multiprosesor, dapat memanagement banyak prosesor
- Multiuser, dapat digunakan oleh banyak pengguna sekaligus
- Multitasking, dapat menjalankan tugas secara bersamaan dalam satu waktu
- Desain arsitektur yang independen terhadap suatu hardware
- Berbagai device dapat dianggap sebagai file khusus
- Memiliki user interface yang sederhana
- Cocok untuk lingkungan pemrograman
- Memiliki utilitas yang dapat saling digabungkan.
- Portabilitas yaitu dapat diadaptasikan dengan mudah ke komputer lain
- Sistem file hirarkikal, pengorganisasian informasi atau data dalam bentuk yang mudah untuk diingat dan diakses.
- Sistem file stabil untuk database, server Internet, Intranet, file-server dan Internet-client
- Mempunyai kinerja yang lebih baik daripada Windows NT
- UNIX adalah sistem operasi yang hampir gratis
- Digunakan untuk Riset dan pengembangan Operating Sistem
Kelemahan :
- Tampilan kurang menarik
- Membutuhkan memori yang cukup besar
- Tidak User Friendly
- Harganya Super Mahal. Dan berikut ini adalah daftar biaya license terbaru dari OS. UNIX beserta biaya untuk Upgrade, yang dilansir oleh www.estima.com :
-----------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
This page provides pricing information for new single-user licenses for RATS for UNIX/Linux. See Multiple User Pricing if you are interested in a multiple-user licenses or Update Pricing if you want to update an existing license.
Standard and Professional Level
We offer both "Standard" and "Professional" levels of UNIX RATS. Currently, the "Professional" level includes four features not available in the "Standard":
- An additional instruction (called X11) implementing the Census Bureau's X11/X12-ARIMA seasonal adjustment routines.
- Support for reading and writing FAME data files (requires FAME software)
- Support for reading CRSP data files
- Direct access to the FRED database via an internet connection.
Note that the "executable only" option is not available for the Professional level of RATS since you need your own libraries to link in either FAME or CRSP support.
Pricing
Standard Level
- $700.00 >> UNIX systems.
- $600.00 >> LINUX or Mac OS X (Executable only)
- $700.00 >> LINUX or Mac OS X (with source code)
Professional Level
- $850.00 >> UNIX systems.
- $850.00 >> LINUX or Mac OS X (with source code)
Multiple-User Pricing
This page provides pricing information for new multiple-user licenses for licenses for RATS for UNIX/Linux. A Multiple-User license allows for the software to be installed on one server, with an unlimited number of contemporaneous users (all users must be affiliated with the company or institution holding the license). Please see Single User Pricing if you are interested in purchasing single-user licenses for UNIX RATS and Update Pricing if you want to update an existing license.
Standard and Professional Level
We offer both "Standard" and "Professional" levels of UNIX RATS. Currently, the "Professional" level includes four features not available in the "Standard":
- An additional instruction (called X11) implementing the Census Bureau's X11/X12-ARIMA seasonal adjustment routines.
- Support for reading and writing FAME data files (requires FAME software)
- Support for reading CRSP data files
- Direct access to the FRED database via an internet connection.
Note that the "executable only" option is not available for the Professional level of RATS since you need your own libraries to link in either FAME or CRSP support.
Pricing
Standard Level
Professional Level
Pricing
Standard Level
- $2000.00 >> Academic Institutions
- $3000.00 >> Government and non-profit organizations
- $4000.00 >> Commercial institutions
Professional Level
- $2500.00 >> Academic Institutions
- $3750.00 >> Government and non-profit organizations
- $5000.00 >> Commercial institutions
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------
Dan berawal dari OS UNIX hingga kini telah muncul beraneka ragam Sistem Operasi, sehingga UNIX di kenal sebagai Induk Pertama dari Sistem Operasi dan berikut ini adalah turunannya :
Lalu apakah ada Induk Sistem Operasi selain UNIX ? tentu ada. Selengkapnya, silakan anda simak perkembangan OS pada generasi ke-4.
4. Generasi Keempat (Pasca 1980an)
Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface (GUI) yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik. Dari sinilah konsep operating sistem berkembang sehingga muncul berbagai macam OS berbasis GUI seperti : Linux, Mac-OS dan Microsoft.
Mac OS atau Macintosh Operating System merupakan sistem operasi pertama yang sukses dengan antar muka grafis (GUI), sistem operasi tersebut diperkenalkan oleh Apple Computer pada tahun 1984. Sistem operasi modern untuk PC saat ini didominasi oleh Microsoft Windows yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1985. Popularitas Windows saat ini mendapat perlawanan dari Linux dengan sifat open sourcenya dan dukungan pengembangan berbagai distro. Linux merupakan keluarga sistem operasi mirip UNIX, Kernel Linux disusun pertama kali oleh Linus Torvalds pada tahun 1991.
Sejarah Microsoft Windows Petualangan Allen bersama Bill Gates bermula di suatu musim dingin pada tahun 1974. Saat itu, Allen yang baru 21 tahun membeli edisi terbaru majalah teknologi, Popular Electronics. Isi majalah itu begitu menarik, sehingga Allen dengan semangat menunjukkannya kepada sahabatnya, Gates. Majalah itu mengulas soal Altair 8800, PC (personal computer) pertama di dunia buatan Micro Instrumentation and Telemetry System (MITS). Allen mengetahui bahwa mereka bisa membuat program penerjemah BASIC untuk alat tersebut, setelah mendapat panggilan telepon dari Gates yang mengklaim bahwa mereka punya penerjemah, MITS langsung minta didemonstrasikan. Karena saat itu mereka memang tidak punya penerjemah, Allen membuat sebuah simulator untuk Altair, sementara Gates mengembangkan penerjemahnya. Meski mereka mengembangkan penerjemah pada sebuah simulator bukan dengan alat aslinya, namun penerjemah tersebut beroperasi dengan sangat mulus ketika didemonstrasikan kepada MITS di Albuquerque, New Mexico pada bulan Maret 1975, MITS setuju mendistribusikan dan memasarkannya dengan nama Altair BASIC.
Mereka secara resmi mendirikan Microsoft tanggal 4 April 1975 dan mengangkat Gates sebagai CEO. Allen mencetuskan nama "Micro-Soft", seperti yang dikatakan dalam artikel majalah Fortune tahun 1995. dan juga sejarah kelahiran Microsoft ini dipaparkan secara lengkap oleh Allen sendiri lewat buku berjudul Idea Man. Pada bulan Agustus 1977, perusahaan ini membuat perjanjian dengan ASCII Magazine di Jepang dan berujung pada pendirian kantor internasional pertamanya, "ASCII Microsoft". Perusahaan ini pindah ke kantor barunya di Bellevue, Washington pada bulan Januari 1979. Singkat cerita, pada tahun 1975, Allen dan Gates mendapatkan kontrak untuk memasok BASIC sebagai software pengisi Altair.
Lahirlah Microsoft. Microsoft memasuki bisnis SO (sistem operasi) pada bulan 1980 dengan UNIX versinya sendiri bernama Xenix, akan tetapi pada masa itu justru Sistem Operasi CP/M (Control Program for Microcomputer) yang dikembangkan oleh Gary Kildall dari Digital Research, Inc lebih mendominasi persaingan OS untuk Microcomputer, yaitu antara 1970 sampai 1980, sehingga CP/M menjadi “Standar Industri” untuk semua platform Mikrokomputer.
Diawali dari kontrak Microsoft dengan IBM untuk menyediakan OS versi CP/M yang nantinya akan dipakai untuk jajaran product IBM Personal Computer (IBM PC), maka pada akhirnya Xenix di jual oleh Microsoft kepada CSO (Santa Cruz Operation) Corporation dan beralih kepada 86-DOS (Turunan CP/M) yang dibeli dari Seattle Computer Products, kemudian Microsoft menggantinya dengan nama MS-DOS. Sejak IBM mendaftarkan hak cipta IBM PC BIOS dan di ikuti dengan Micosoft yang mendapatkan kepemilikan MS-DOS, Maka peluncuran IBM PC pada bulan Agustus 1981 membawa polemik, pasalnya perusahaan lain Non-IBM harus melakukan rekayasa teknologi mundur sehingga perangkat kerasnya dapat kompatibel dengan IBM PC. Maka, dari sinilah Microsoft langsung menjadi vendor sistem operasi terdepan pada masanya dan IBM menjadi vendor personal computer terdepan pada masanya.
NB :
Induk Sistem Operasi di dunia ini hanya ada 2, yaitu :
- UNIX yang diciptakan oleh Dennis Retchie dan Ken Thompson
- CP/M (Control Program for Microcomputer) yang diciptakan oleh Gary Kildall
Induk OS |
MENGENAL INDUK SISTEM OPERASI / OPERATING SYSTEM / OS
UNIXJadi UNIX yang sebelumnya masih ditulis dengan bahasa pemrograman B oleh Ken Thompson, kemudian setelah Dennis Ritchie membuat bahasa pemrograman C, maka oleh Ken Thompson UNIX di salin lagi dengan menggunakan bahasa pemrograman C.
UNIX |
Beberapa contoh turunannya :
Turunan UNIX |
Jadi Microsoft Windows lahir bukan dari UNIX melainkan dari Sistem Operasi CP/M, yang di tulis menggunakan komputer altair (mini komputer / personal komputer pertama di dunia).
CP/M |
Beberapa Contoh Turunannya :
Turunan CP/M |
Barangkali diantara teman-teman cendekia muda ingin menggunakan artikel ini untuk bahan referensi presentasi di kampus, sekolahan, atau bimbel, maka kami sediakan file.dpf beserta file.ppt nya. Silakan gunakan link dibawah ini untuk mendapatkan filenya :
EmoticonEmoticon